Masyarakat
Kompleks dan Masyarakat Sederhana
A. Masyarakat kompleks
Masyarakat kompleks adalah
masyarakat yang berkembang seiring dengan perkembangan zaman. Di dalam
masyarakat ini, sensitivitas emosional antara masyarakat sangat kurang sehingga
tercipta sifat individualistis dan mementingkan diri sendiri. Hal ini bersumber
dari budaya masyarakat kompleks yang selalu bekerja. Pola pikir masyarakat
kompleks juga sangat rasional yang bersumber dari perkembangan teknologi itu
sendiri sehingga kepercayaan serta spritualisme semakin pudar. Masyarakat
kompleks saat ini banyak ditemukan di kota-kota besar dan kadangkala
menimbulkan hedonistis. Dibalik semua itu, masyarakat konpleks memiliki tingkat
ketelitian dan ketegasan yang sangat nyata sehingga dapat mendapatkan pekerjaan
dengan mudah. Tingkat kemandirian masyarakat kompleks juga sangat tinggi karena
sering mengurus dirinya tanpa bantuan orang lain.
B.
Masyarakat
sederhana
Berbeda halnya dengan masyarakat
kompleks, masyarakat sederhana merupakan masyarakat yang tidak rumit.
Keterikatan emosional antara masyarakat sangat tinggi sehingga tercipta
kerukunan dan interaksi social yang sangat tinggi. Masyarakat sederhana memiliki
tingkat religiusitas yang sangat tinggi, hal ini karena factor kebiasaan
masyarakat sederhana yang sering dijumpai di lingkungan pedesaan yang
sehari-harinya tidak lepas dari kegiatan keagamaan. Tingkat interaksi social
juga yang sangat tinggi dipengaruhi oleh factor masyarakat sederhana yang bisa
dikategorikan sebagai masyarakat yang tumbuh dan berkembang di dalam suatu
wilayah yang cukup sempit. Selain itu, kegiatan masyarakaat sederhana di
pedesaan sangat membentuk kepribadian gototng royong masyarakat. Karena
mengutamakan asas kekeluargaan, masyarakat sederhana sulit untuk mengerjakan
sesuatu sendiri tanpa bantuan orang lain.
1 komentar:
terima kasih ya materinya ^_^
kunjungin blog gue yu hahaha :D
jgn lupa tinggalin komentar ya ka ^_^
www. muhamadsyafrizaal.blogspot.com
Posting Komentar